Jumat, 04 Desember 2009

Install LTSP di Ubuntu


Klo yang uda pake edubuntu maka paket ltsp sudah otomatis terinstall saat instalasi edubuntu itu sendiri. Tapi yang yang pake ubuntu ltsp blom terinstal bisa menginstalnya dengan mudah dengan perintah:




# apt-get install ltsp-server-standalone openssh-server



Kemudian bangun lingkungan LTSP untuk klien anda dengan perintah ini:



# sudo ltsp-build-client



nb : pastikan sebelum install anda punya 2 kartu jaringan / NIC , Satu diset statis ke 192.168.0.1, ini yang akan kita gunakan untuk berhubungan dengan komputer klien, dan satunya lagi kita gunakan jika kita ingin mengakses internet yang dapat dibagi juga kepada klien. Klo kartu jaringan / NIC nya cuma satu setelah proses instal anda harus mengedit file konnfigurasi dhcp-nya di /etc/ltsp/dhcpd.conf sesuaikan dengan ip yang anda pakai.



Selamat mencoba.




mbah londoxz

Belajar Jaringan Linux

Barang siapa yang ingin mencoba sesuatu yang belum pernah dilakukan maka orang tersebut akan mempunyai kebanggaan tersendiri?Met coba





lagi2 gw muncul nihh,dengan membawa linux slackware12 yg ribet abiiizz..wkwk..



nah kalo kemaren2 kan gw dah bahas tuh gmn ribetnya install openoffice,wong mau ngetik ja susah..kali ini akan gw bahas satu hal yg gak kalah ribetnya dalam kita memakai linux (mending pke windows aje yeee..) yaitu gmn seh setting jaringan di linux..gni nih caranya :



1. gw kan tunjukin gmn setting IP di linux (gw pke slackware..) :



#ifconfig [eternet][spasi][ip_anda][spasi][netmask][spasi][broad_cast]



#ifconfig eth0 192.168.123.35 netmask 255.255.255.0



2 terus kalo untuk aktipin tinggal nambahin up atau down ja di akhir perintah..



#ifconfig eth0 192.168.123.35 netmask 255.255.255.0 up



3. Nah terus kalo di tempat loe ada gateway-nya perintah buat gateway like this:



#route[spasi]add[spasi]default[spasi]gateway[spasi]ip_gateway



#route add default gateway 192.168.123.1



4. Oiya kalo mau permanen artinya setiap kali booting IP kita tetep km tambahin ja di /etc/init.d/boot.local atau di /etc/rc.d/rc.local



5. nah kalo dah ke setting semua silakan ping agar tau apakah kita telah terhubung dengan jaringan :



#ping 192.168.123.1



6. Nah selamat terhubung dengan jaringan yaaaa….oiya selamat berpusing2 ria menggunakan linux,kalo masih bisa pake windows mending pake windows aja deeh,cz capek kalo pake linux…hehe…

Selasa, 01 Desember 2009

Sekilas Tentang Jaringan Ubuntu


opularitas Linux Ubuntu sebagai salah satu opensource operating system semakin meningkat saat ini. Linux Ubuntu semakin banyak diimplementasikan di berbagai organisasi bisnis dan perkantoran sebagai solusi dalam pemanfaatan legal software karena fleksibilitas dan fitur lengkapnya di bidang desktop. Selain itu memiliki stabilitas dan unjuk kerja tinggi sebagai sistem operasi server jaringan.
Buku ini disusun dengan harapan dapat menjadi panduan pembaca dalam mengembangkan dan mengelola jaringan komputer berbasis platform Ubuntu Linux. Materi diketengahkan secara terstruktur mulai dari dasar seperti pemahaman tentang konsep dasar jaringan, instalansi jaringan, hingga materi-materi lanjutan seperti konfigurasi DNS Server, Instalansi dan Konfigurasi FTP Server, Web Server, Internet Gateway, E-mail Server, Proxy server, Telnet dan SSH Server.
Topik pembahasan dalam buku ini meliputi :Networking DasarLinux Network InstallationKonfigurasi TCP/IP di LinuxKonfigurasi Sistem Linux untuk JaringanKonfigurasi File Sharing dengan NFSSharing File & Device dengan SambaKonfigurasi Networking PrintingPengaturan User,Group, dan SecurityPengaturan Security Jaringan di LinuxKonfigurasi DNS ServerInstallasi dan Konfigurasi FTP SeverInstallasi dan Konfigurasi Web ServerInstallasi dan Konfigurasi Internet GatewayInstallasi dan Konfigurasi Email ServerInstallasi dan Konfigurasi Proxy ServerInstallasi Telnet dan SSH Server

Konfigurasi Kartu Jaringan


Wahhh... sudah lama penulis tidak bersua di tutorial jaringan. :D. Yups, sebelum masuk ke dalam pokok pembahasan, penulis akan jelaskan terlebih dulu mengenai judul yang penulis bawakan sekarang, sengaja diambil judul seperti itu karena Insyaallah staff ilmuwebsite akan menghadirkan tutorial di linux secara berseri dan akan hadir setiap minggunya. Sebagai gantinya penulis minta didoakan agar punya waktu, dan duit yang juga banyak tentunya. Karena kalo nggak punya duit banyak pastinya penulis nggak punya hati yang enak ketika menulis artikel nanti. Gimana ? Deal or no deal ? Doakan aku ya ? Huehuehe .... Tergantung pilihan anda. :D. Yups, tutorial jaringan di linux yang akan dibahas secara berseri : • Linux Name Services• Mail Server • Apache web server• Network gateway services ( didalamnya nanti sudah termasuk proxy server dan firewall ) • File Sharing• Printer Services• Security di linuxYa kira-kira itu yang akan jadi pembahasan berseri selanjutnya. :D. Deal or no deal ? :DYahhhh... sebelum dilanjutkan ke pembahasan selanjutnya, kembali ke tutorial yang sekarang terlebih dulu. Sebelum masuk kedalam konfigurasi kartu jaringan di linux, perlu di ketahui terlebih dahulu konsep pemberian alamat ip untuk setiap kartu jaringan di linux. Sebetulnya untuk linux yang sekarang pemberian alamat dengan fasilitas gui juga sudah mencukupi, gui ( Graphical User Interface ) di sini maksudnya pemberian alamat ip bisa dilakukan hanya dengan klak-klik saja dalam tampilan windows. Tapi alangkah baiknya jika anda mengetahui konsep nyata dari pemberian alamat ip. Ini akan berguna suatu saat nanti bagi seorang admin jaringan yang fundamental. . Sederhananya untuk memberikan alamat ip di linux, cukup masuk ke linux console, atau nama lainnya dari terminal. Kemudian ketik perintah seperti ini ...
' );
//-->\n
root@alk.root
' );
//-->

This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
' );
//-->

#ifconfig eth0 192.168.1.2 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.1.255dengan catatan anda harus dalam kondisi root. Nah setelah menjalankan perintah tersebut, secara otomatis terbentuk sebuah file ifcfg-eth0 berada di bawah direktori :/etc/sysconfig/network-scripts isinya kira-kira sebagai berikut :/etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0DEVICE=eth0BOOTPROTO=staticBROADCAST=192.168.1.255IPADDR=192.168.1.2NETMASK=255.255.255.0NETWORK=192.168.1.0ONBOOT=yesdistro yang penulis gunakan adalah redhat linux 9. Tidak berbeda jauh dengan Fedora Core 4,5,6,7,8 atau diatasnya. Begitu juga dengan linux mandriva. Hampir sama konsepnya. Linux menamakan setiap kartu jaringan berdasarkan urutannya, dalam perintah diatas tertulis kartu jaringan dinamakan dengan eth0. Ini karena dalam linux setiap kartu jaringan yang pertama diberi nama eth0. Dan jika terdapat 2 kartu jaringan di pc maka terdapat 2 file ethX yaitu eth0 dan eth1. Begitu untuk seterusnya. Nah selanjutnya adalah netmask, netmask ini akan penulis jelaskan rincinya nanti dalam tutorial jaringan, intinya "netmask" ini berfungsi membuat sub network atau jaringan yang terbagi bagi menjadi lebih kecil. Dengan kata lain membagi jaringan besar menjadi lebih kecil lagi. Biasanya netmask ini digunakan untuk penghematan alamat ip, dan resource jaringan. ( Yang udah tau jangan komentar :D Just kidding bro! )Dan terakhir broadcast berfungsi untuk memberitahukan bahwa si pc yang sudah diberi alamat ip ini memiliki alamat jaringan 192.168.1.0, dan alamat broadcast inilah yang nantinya memberitahukan kepada semua host/pc yang sudah terkoneksi dalam satu jaringan bahwa host dengan alamat ip 192.168.1.2 itu masih satu kandung. Satu Saudara tapi beda bapak. Orang tua aslinya tidak mengakui dia sebagai anak. Halah!! :D Yups, selanjutnya ketikkan perintah :
' );
//-->\n
root@alk.root
' );
//-->

This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it
' );
//-->

#ifconfigeth0 Link encap:Ethernet HWaddr 00:0C:29:EE:71:11 inet addr:192.168.1.2 Bcast:192.168.1.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::20c:29ff:feee:7111/64 Scope:Link UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:61 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:85 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:1000 RX bytes:6938 (6.7 KiB) TX bytes:10092 (9.8 KiB) Interrupt:10 Base address:0x1080lo Link encap:Local Loopback inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0 inet6 addr: ::1/128 Scope:Host UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1 RX packets:35 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:35 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:0 RX bytes:2190 (2.1 KiB) TX bytes:2190 (2.1 KiB)jika tampilannya seperti ini, artinya pc anda sudah dapat terkoneksi dengan jaringan. Ya selamat mencoba. Untuk tutorial jaringan selanjutnya penulis akan membawakan tutorial "Name Service di linux dengan BIND", yaitu konsep penamaan dalam jaringan. Greetz : Salam,untuk orang yang ngaku sebagai jamilah. :D. b_scorpio, orang bisnis semen. :Dphii_, safril, ivan, fadli, dr.emi, dan seluruh pengunjung ilmuwebsite.com :Dpeterpanz, kandar, alul cool, aku radiaku, dan semua orang yang namanya nggak bisa disebut satu persatu.